CRITICAL REPORT
SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI
PENYAKIT GIGI PADA MANUSIA
1. Field
Establishment
· Sistem pakar merupakan suatu sistem yang
dirancang untuk membantu dalam mendeteksi penyakit dengan basis pengetahuan
yang dinamis dan pengetahuan ini di dapat dari pakar yaitu dokter gigi.
2. Problem
· Orang sering menyepelekan masalah
kesehatan gigi, mereka lebih mementingkan kesehatan organ tubuh yang lain.
· Penyakit yang menyerang gigi apabila tidak
segera diobati akan membahayakan organ tubuh yang lain.
· Pasien puskesmas sering mengalami
kesulitan apabila ingin bertemu dengan dokter gigi karena tidak selalu stand by
di puskesmas.
·
Perawat di puskesmas kesulitan menangani
pasien saat tidak ada dokter.
3. Solution
· Dibuat sistem pakar berbasis desktop yang
nantinya dapat digunakan oleh perawat dalam mendeteksi penyakit gigi pada
pasien puskesmas.
· Teknik inferensi forward chaining berarti
menggunakan himpunan aturan kondisi-aksi, data digunakan untuk menentukan
aturan mana yang akan dijalankan, kemudian aturan tersebut dijalankan dan
proses diulang sampai ditemukan suatu hasil.
4. Evaluation
· Sistem pakar ini dapat mengidentifikasi
penyakit gigi manusia dengan berdasarkan gejala yang ada dan memberikan penanganan
yang harus dilakukan.
· Dengan dilakukan wawancara terhadap dokter
gigi, maka sistem pakar ini dapat berfungsi dengan baik layaknya seorang pakar.
5. Contribution
· Selain membantu perawat untuk mendeteksi
penyakit gigi pada pasien, sistem pakar ini juga sebagai bahan evaluasi di
bidang teknologi kedokteran untuk mengingkatkan mutu dan fungsinya.
· Sistem pakar ini bermanfaat untuk menambah
wawasan dan ilmu pengetahuan diluar kampus.
· Perawat menggunakan sistem pakar ini untuk
dapat langsung memberikan penanganan yang benar terhadap pasien yang mengalami
penyakit gigi.
6. Critical
Review
· Good :
Sistem pakar ini dapat digunakan oleh perawat untuk mendeteksi penyakit gigi
dan cara penanganannya layaknya seorang dokter.
· Bad :
Perlu dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat tentang sistem pakar ini
sehingga masyarakat juga dapat mengetahui tentang penyakit gigi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar